SUKOHARJO – Sekitar pukul 07.15 WIB, Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) mengunjungi rumah dinas bupati untuk melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih. Pantarlih diterima langsung oleh Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, Rabu (22/2/2023). Dalam kegiatan coklit tersebut, Pantarlih didampingi komisioner KPU, Bawaslu, dan juga Camat Sukoharjo.

Dalam kesempatan itu, Bupati menyampaikan bahwa tahun 2024 merupakan tahun politik besar-besaran di Indonesia. Pasalnya, pemilu dan pemilihan kepala daerah (pilkada) bakal digelar secara serentak dalam tahun yang sama.

Untuk pemilu digelar pada 14 Februari 2024 untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, lalu anggota DPR RI, DPD RI, serta DPRD provinsi dan kabupaten/kota. Sementara, pilkada bakal digelar 27 November 2024. Melalui gelaran pilkada, akan dipilih Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota di seluruh Indonesia.

“Tahun 2024 akan menjadi pemilihan pertama yang terbesar di Indonesia. Sebab, sebelumnya, pemilu dan pilkada belum pernah dilaksanakan di tahun yang sama,” kata Bupati.

Bupati juga mengatakan, tantangan dalam pemilu 2024 salah satunya adalah mengenai data pemilih. Untuk itu, dia berharap tahap coklit dilaksanakan sesuai aturan yang ada.

Sumber Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Skip to content
Ini adalah Website PPID Kabupaten Sukoharjo, Fitur ini adalah fasilitas untuk para disabilitas
Conformance status