Sukoharjo – Pemerintah Kabupaten Sukoharjo melalui Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) meluncurkan program inovatif untuk membantu petani dalam meningkatkan produksi pertanian, yaitu penggunaan drone, Kamis  (28/03/2024).

Di era modern ini, teknologi menjadi kunci untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas di berbagai bidang, termasuk pertanian. Oleh karena itu, Distankan Sukoharjo memperkenalkan penggunaan drone untuk mendukung smart farming di Kota Makmur.

Drone memiliki banyak manfaat bagi para petani, di antaranya drone dapat melakukan penyemprotan lahan dan pengendalian hama dengan lebih cepat dan tepat dibandingkan dengan cara manual. Penggunaan drone dapat menghemat waktu, tenaga, dan biaya yang dikeluarkan oleh petani dalam mengelola lahan mereka. Dengan penyemprotan dan pengendalian hama yang optimal, diharapkan hasil panen petani dapat meningkat.

Distankan Sukoharjo menyediakan 3 drone yang dapat digunakan oleh para petani secara gratis. Petani yang ingin menggunakan drone ini dapat menghubungi PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) setempat.

Drone akan dioperasikan oleh petugas yang terlatih dan berpengalaman. Uji coba penggunaan drone telah dilakukan langsung oleh Kepala Distankan Sukoharjo, Bagas Windaryatno, di hamparan sawah petani pada tanggal 28 Maret 2024. Hasilnya menunjukkan bahwa drone dapat bekerja dengan efektif dan efisien.

Pemkab Sukoharjo berharap penggunaan drone di bidang pertanian dapat membantu para petani dalam meningkatkan produksi pertanian, meningkatkan kesejahteraan mereka, dan mewujudkan smart farming di Kabupaten Sukoharjo.

 

Sumber Pemkab Sukoharjo

Skip to content
Ini adalah Website PPID Kabupaten Sukoharjo, Fitur ini adalah fasilitas untuk para disabilitas
Conformance status